Sekarang ini
tentu kita sangat familiar dengan nama Zombie, di dalam benak kita saat kita
mendengar nama zombie adalah sesosok Makhluk yang menyerupai Mayat Hidup,tidak
berperasaan dan pemakan daging manusia. Kira-kira seperti itulah gambaran yang
kita ketahui tentang Zombie ini. Gambaran-gambaran tadi berasal dari film-film
fiksi horror buatan Hollywood yang sering mengangkat nama Zombie. Namun
ternyata film-film horror bertema zombie itu adalah salah satu bentuk Ghawzul
Fikr (Perang Pemikiran) bangsa barat kepada umat muslim untuk menjatuhkan nama
Zombie,benarkah Zombie adalah Mayat nhidup pemakan daging manusia? Siapa
sebenarnya Zombie itu?
Sekarang mari
kita mengubah pandangan kita terhadap nama zombie, karena ternyata Zombie
adalah nama seorang pejuang Islam di Brazil,bahkan Zombie juga sempat
mendirikan Daulah Islamiyah di Negeri Brazil. Namun sungguh sayang namanya di
cemarkan dan dinistakan oleh bangsa barat,dan bahkan kita ikut percaya tanpa
tahu siapa zombie itu sebenarnya.
Zombie adalah
nama seorang pejuang dan komandan Islam yang berjuang melawan penjajah Portugis
di Tanah Brazil. Dalam kitab “Miah min Uzhama ummatil Islam Ghayyaru Majra
al-Tairkh” yang berarti “100 tokoh umat islam yang mengubah arus sejarah”
disebutkan bahwa Zombie mulanya merupakan tokoh pemimpin islam di Amerika
Selatan,khususnya Brazil. Zombie menjadi momok yang mengguncangkan Portugis
yang ingin menguasai tanah itu.
Di wilayah
Amerika selatan, Portugis menguasai sebagian besar tanah Brazil,sementar4a
selebihnya tanah Amerika Selatan di kuasai oleh Spanyol. Portugis ingin
mengeruk habis kekayaan alam Amerika Selatan dan membasmi penduduk pribumi.
Namun dalam upaya mengeruk kekayaan Amerika Selatan mereka mengalami kesulitan
di karenakan kekurangan tenaga. Mereka pun mempunyai ide untuk menyerang
kereajaan-kerajaan Islam yang ada di sepanjang pantai barat Afrika untuk
mendapatkan tawanan. Lalu tawanan-tawanan ini akan di jadikan budak untuk
dibawa ke Brazil guna membantu portugis mengeruk kekayaan di sana.
Kedatangan budak
Afrika di Brazil pertama kali adalah pada tahun 1538. Dalam waktu 14 tahun saja
jumlah budak yang datang ke Brazil sudah mencapai 14.000 orang budak muslim.
Namun mereka di murtadkan dari agama islam. Atas penindasan ini muncullah
perlawanan dari para budak muslim tadi.
Perlawanan itu dipimpin oleh salah seorang dari mereka yang bernama Zombi. Ia
menyebarkan ajaran Islam dan mengajak para tokoh dan pimpinan di wilayah itu
untuk masuk kedalam Agama Islam. Zombie mengobarkan Perlawanan di tanah ini
yang terus berlangsung hingga akhirnya mereka mampu mendirikan Sebuah Daulah
Islamiyah di Negeri Brazil pada tahun 1643.
Melihat
perkembangan Umat Muslim di Benua Amerika Selatan ini Portugis pun mulai resah.
Portugis mengirim pasukan untuk melancarkan serangan ke Negara-negara kecil
berkembang di Benua tersebut. Namun dengan izin Allah Zombie dan Ummat Muslim
berhasil mengalahkan pasukan penjajah Portugis Bahkan sempat pula menaklukan 20 daerah di Negara Bagian Bahia sekarang. sehingga Daulah Islamiyah di
Brazil pun bertambah Luas. Daulah Islamiyah di Brazil ini tetap eksis sampai 52
tahun lamanya.
Namun kegagalan
Portugis mengalahkan Zombie ternyata tak membuat merekaputus asa menguasai
tanah itu. Hingga pada tahun 1695 Portugis berhasil menumpas habis Daulah
Islamiyah di Brazil. Para Syuhada berguguran.
Portugis pun dengan leluasa membentangkan kekuasaan Imperialisnya di
Bumi Brazil.,
Bangsa Barat pun
sampai sekarang masih melancarkan serangan kepada Zombi namun dengan cara lain,
yaitu mencemarkan Nama Baik Zombi dengan menggambarkan melalui Film,Novel,Buku
dll bahwa Zopmbi adalah Makhluk Mayat Hidup yang kejam dan tidak mempunyai
pikiran. Kita di paksa mempercayai statement tersebut demi satu Tujuan,yaitu
menjauhkan kita dari meneladani semangat sang komandan Zombi dalam melawan
Kezhaliman kaum kafir sehingga mereka dengan leluasa menguasai diri kita,
Astaghfirullah!
Muhammad Al-Fatih, Sultan Penakluk Konstantinopel
Muhammad Al-Fatih, Sultan Penakluk Konstantinopel
EmoticonEmoticon